KAJIAN PENGELOLAAN LIMBAH KONSTRUKSI DALAM MEWUJUDKAN TEKNOLOGI HIJAU PADA PROYEK PEMBANGUNAN IKN

Penulis

  • Ilham Idrus
  • Musdalifah S

DOI:

https://doi.org/10.24002/jkts.v1i3.10094

Kata Kunci:

Limbah Konstruksi, Teknologi Hijau, Proyek Pembangunan IKN

Abstrak

Saat ini perkembangan bdang konstruksi terus mengalami peningkatan setiap tahun sehingga ikut memberikan dampak terhadap lingkungan. Proyek konstruksi di kota-kota besar yang terus berkembang memerlukan suatu upaya berupa penerapan teknologi hijau. Alasan diperlukannya penerapan teknologi hijau yaitu untuk dapat mewujudkan pembangunan lingkungan yang ramah lingkungan. Selain itu juga, dalam suatu proyek pembangunan akan menghasilkan limbah yang cukup besar yang akan berdampak terhadap lingkungan. Maka perlu suatu usaha berupa manajemen terhadap sisa limbah konstruksi sehingga dapat mewujudkan teknologi hijau. Struktur dan teknologi hijau yang terintegrasi identik disebut kombinasi tepat guna yang muncul akibat konsekuensi praktis dari pembangunan berkelanjutan dan cenderung menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbarui dan tidak berpotensi merusak lingkungan. Penerapan teknologi hijau banyak terintegrasi dengan struktur hijau, khususnya pada bangunan publik. Banyak penelitian sebelumnya yang membahas bangunan hijau secara umum, namun tidak membahas integrasi antara struktur hijau dan teknologi hijau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proyek pembangunan IKN sudah menerapkan teknologi hijau, menganalisis proses pengelolaan limbah konstruksi proyek pembangunan IKN untuk mewujudkan teknologi hijau dan jenis limbah konstruksi yang dihasilkan pada proyek pembangunan IKN. Metode yang digunakan untuk mendapatkan data penelitian yaitu kualitatif berupa eksplorasi deskriptif/naratif komprehensif kepada narasumber atau informan mengenai manajemen pengolahan limbah konstruksi yang dilakukan pada proyek Pembangunan IKN. Hasil penelitian diperoleh bahwa secara umum kontraktor pelaksana proyek Pembangunan IKN sudah menerapkan teknologi hijau. Sehingga disimpulkan bahwa implementasi penerapan kajian pengelolaan limbah konstruksi untuk mewujudkan teknologi hijau sudah baik atau sesuai standar. Proses pengelolaan limbah dengan menggunakan reuse, reduce, recycle dan landfill. Yang cukup efektif dalam mengurangi timbulnya limbah konstruksi. Adapun jenis limbah konstruksi yang dihasilkan pada proyek pembangunan IKN yaitu limbah padat sebesar 55%, limbah cair sebesar 30% dan limbah gas sebesar 15%.

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-24