EVALUASI MUTU BETON SEMEN PADA REKONTRUKSI PERKERASAN JALAN

Penulis

  • Dewi Puspita Ningrum Univeritas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Muhammad Noor Asnan Univeritas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Vebrian Univeritas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Kata Kunci:

Rekonstruksi, Mutu Beton Semen, Kuat Lentur, Kuat Tekan

Abstrak

Kondisi jalan yang baik akan memperlancar lalu lintas barang dan jasa. Sebaliknya kondisi jalan yang mengalami kerusakan maka tidak dapat digunakan secara maksimal sehingga diperlukan adanya rekonstruksi. Studi ini dilakukan pada jalan akses Tol Palaran di Kota Samarinda yang menggunnakan perkerasan rigid pavement atau beton semen. Penulisan ini bertujuan melakukan evaluasi mutu beton semen berdasarkan data uji kuat lentur. Pengamatan dilakukan pada jalan sepanjang 1 kilometer, lebar 10 meter, tebal 28 centimeter dan kuat lentur rencana fs = 45 kg/cm2. Data yang dikumpulkan berupa hasil pengujian slump test dan kuat lentur. Setelah itu dilakukan analisis untuk konversi ke kuat tekan beton umur 28 hari, diperoleh kuat tekan rencana 36 MPa. Langkah berikutnya melakukan konversi kuat lentur ke kuat tekan menggunakan metode PD T-14-2003 dan menentukan mutu beton yang dapat diterima sesuai persyaratan Pedoman Beton Tahun 1989 Pasal 4.7. Adapun Syarat (a) f’c + 0,82 x S = 50,865 MPa dan Syarat (b) 0,85 x f’c = 30,6 Mpa. Slump rata-rata diperoleh sebesar 81,5 mm. Kuat tekan didapat berkisar antara 30,231 MPa sampai 91,636 MPa. Hasil rekonstruksi jalan telah memenuhi persyaratan mutu beton semen. Berdasarkan Spesifikasi Bina Marga Tahun 2018 dimana pekerjaan beton untuk kuat lentur dapat diterima dan dibayar dengan harga satuan 100%.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-25