Peran Ergonomi dalam Mewujudkan Keberlanjutan Sosial di Lingkungan Kerja Karyawan
Keywords:
Analisa diskriminan, analisa faktor, ergonomi, indikator, keberlanjutan sosialAbstract
Indikator keberlanjutan telah memberikan terobosan bagi perusahaan dalam menilai kinerja mereka dalam mendukung keberlanjutan perusahaan. Tidak ada kerangka standar untuk mendefinisikan indikator-indikator ini dalam melakukan penilaian kinerja keberlanjutan sosial. Ergonomi, sebagai bidang yang berkaitan dengan manusia dan interaksi mereka dengan lingkungan, memainkan peran dalam keberlanjutan sosial, selain pendekatan konvensionalnya dalam rekayasa ulang tempat kerja. Tiga area utama ergonomi dianalisis. Indikator-indikator ini dibentuk berdasarkan tinjauan literatur dan dikonfirmasi dengan menggunakan analisis faktor. Hal ini diikuti oleh analisis diskriminan untuk menganalisis aspek-aspek demografis. Analisis faktor bertujuan untuk menyederhanakan kompleksitas indikator keberlanjutan sosial tempat kerja. Hasil akhir mengintegrasikan 73 indikator menjadi 17 indikator berdasarkan tiga area utama ergonomi. Temuan menunjukkan bahwa indikator keberlanjutan sosial tempat kerja terbaik dapat dikelompokkan ke dalam lima faktor: employee well-being, safety concerns, workplace comfort, musculoskeletal health, dan environmental concerns. Studi ini menyarankan untuk meneliti apakah dan bagaimana perbedaan dalam gender, sektor industri, dan jenis industri membentuk keberlanjutan sosial tempat kerja. Keprihatinan gender harus dipertimbangkan untuk mencapai keberlanjutan sosial di tempat kerja. Ini akan sangat bermanfaat baik bagi industri maupun pemerintah untuk mendukung keberlanjutan sosial perusahaan dan indeks keberlanjutan global.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Pemberitahuan Hak Cipta dan Lisensi
Pemberitahuan Hak Cipta & Lisensi (Copy Right & License Notice)
Penulis tetap memegang hak cipta atas artikel yang diterbitkan, meliputi (namun tidak terbatas pada) hak untuk menyimpan, menyebarkan, menggunakan isi artikel, dan mereproduksi dalam berbagai bentuk.
Di bawah lisensi Creative Commons, Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri mengizinkan pengguna untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, menggabungkan, mengubah, dan mengembangkan materi artikel untuk tujuan apa pun. Pengguna juga perlu mengaitkan penulis dan Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri dalam mendistribusikan karya di jurnal dan media publikasi lainnya.
Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License