Analisa Keterlambatan Penyelesaian dan Strategi Penanganan Mitigasi Proyek Listrik Pedesaan Menggunakan House Of Risk (HOR)
Keywords:
Keterlambatan, Mitigasi Risiko, HORAbstract
Proyek Listrik Pedesaaan di Desa X terdiri dari Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 6.060 meter, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) dengan volume 1.868 meter dan pemasangan Gardu Distribusi (GD) 50 KVA sebanyak 1 buah dengan masa pelaksanaan pekerjaan dalam kontrak adalah 90 hari kalender. Pekerjaan ini tidak dapat diselesaikan tepat waktu.Terjadi keterlambata selama 24 hari kalender dan dilakukan addendum (penambahan) waktu kontrak yang disetujui oleh pihak PT XYZ selaku owner dengan alasan belum tersedianya Material Distribusi Utama (MDU) berupa isolator tumpu sebanyak 399 buah. Selain itu, terjadi bencana alam yaitu banjir dan juga proses pengangkutan tiang yang membutuhkan waktu lama karena harus didistribusikan ke titik pemancangan tiang menggunakan rakit khusus yang medannya melewati sungai. Keterlambatan pekerjaan ini menjadi hal yang harus diperhatikan agar dapat menjadi pembelajaran untuk pekerjaan selanjutnya, dengan cara melakukan mitigasi risiko agar dapat memaksimalkan hasil dari suatu pekerjaan. Maka dari itu kasus ini dianalisis menggunakan House of Risk (HOR) dan mendapatkan hasil berupa strategi penanganan yang dapat mengurangi munculnya risiko ada 6, yaitu melakukan komunikasi dan koordinasi yang baik antar rekan kerja, membuat prosedur pengawasan dan sanksi, melakukan pengawasan pada penjadwalan, memberi tugas kepada pengawas untuk melaporkan kepada owner setiap ada kendala di lokasi, melakukan evaluasi setiap minggu serta menambah jumlah personil
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Pemberitahuan Hak Cipta dan Lisensi
Pemberitahuan Hak Cipta & Lisensi (Copy Right & License Notice)
Penulis tetap memegang hak cipta atas artikel yang diterbitkan, meliputi (namun tidak terbatas pada) hak untuk menyimpan, menyebarkan, menggunakan isi artikel, dan mereproduksi dalam berbagai bentuk.
Di bawah lisensi Creative Commons, Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri mengizinkan pengguna untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, menggabungkan, mengubah, dan mengembangkan materi artikel untuk tujuan apa pun. Pengguna juga perlu mengaitkan penulis dan Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri dalam mendistribusikan karya di jurnal dan media publikasi lainnya.
Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License