Evaluasi Risiko Terhadap Potensi Gempa Bumi dan Tsunami di RSUP Dr. M. Djamil Padang

Authors

  • Alfadhlani Alfadhlani Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Andalas
  • Prima Fithri Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Andalas
  • Dio Puja Altha Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Andalas

Keywords:

Manajemen Risiko, Gempa, Tsunami, RSUP M. Djamil

Abstract

Tingkat risiko bencana alam di Provinsi Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang yang berdekatan dengan Sumatera Megathrust, cukup tinggi. Kota Padang memiliki kerentanan terhadap bencana alam tertentu, seperti gempa bumi dan tsunami, yang dapat menyebabkan kerusakan pada berbagai fasilitas, termasuk Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. M. Djamil. Oleh karena itu, penting untuk melakukan penilaian manajemen risiko terhadap potensi bencana gempa bumi dan tsunami. Proses manajemen risiko terdiri dari lima tahap utama, yaitu: Menentukan Konteks, Identifikasi Risiko, Analisis Risiko, Evaluasi Risiko, dan Perlakuan Risiko. Tahap pertama melibatkan analisis lokasi RSUP Dr. M. Djamil Padang serta jumlah kunjungan pasien di tiga instalasi utama sebagai bagian dari menentukan konteks. Tahap kedua adalah identifikasi risiko yang menggunakan metode Hazard and Vulnerability Analysis (HVA). Tahap ketiga adalah analisis risiko, yang melibatkan perhitungan tingkat risiko inheren dan perbandingannya dengan standar yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Padang. Tahap keempat adalah evaluasi risiko untuk menilai apakah tingkat risiko inheren dapat diterima atau tidak. Tahap terakhir adalah perlakuan risiko untuk bencana gempa bumi dan tsunami, yang melibatkan perancangan skenario tindakan yang dapat diambil dalam kedua jenis bencana tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko gempa bumi memiliki tingkat risiko inheren sebesar 16, yang masuk dalam kategori "tinggi". Demikian pula, risiko tsunami memiliki tingkat risiko inheren sebesar 20, yang juga masuk dalam kategori "tinggi". Hasil evaluasi risiko menyimpulkan bahwa tingkat risiko inheren untuk gempa bumi dan tsunami tidak dapat diterima dan memerlukan tindakan penanganan. Oleh karena itu, diajukan dua skenario penanganan risiko, yaitu penyempurnaan panduan penanganan yang sudah ada untuk risiko gempa bumi di RSUP Dr. M. Djamil Padang, dan pembuatan panduan penanganan risiko tsunami yang baru, mengingat RSUP Dr. M. Djamil Padang belum memiliki panduan khusus untuk penanganan bencana tsunami sebelumnya.

Published

2023-10-03

How to Cite

Alfadhlani, A., Fithri, P. ., & Altha, D. P. . (2023). Evaluasi Risiko Terhadap Potensi Gempa Bumi dan Tsunami di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri (SENASTI), 1, 1028–1035. Retrieved from https://ojs.uajy.ac.id/index.php/SENASTI/article/view/8039

Issue

Section

14 System Design & Engineering