Produksi Selulosa Bakterial dari Air Buah Kelapa Dalam Berbagai Konsentrasi Sukrosa dan Urea
DOI:
https://doi.org/10.24002/biota.v17i2.137Abstract
Selulosa adalah biopolimer alamiah yang sebagian besar diperoleh dari tanaman dan telah diaplikasikan secara luas terutama di industri kertas dan tekstil. Penggunaan tanaman hutan untuk produksi serat selulosa secara kontinyu mengakibatkan dampak negatif pada lingkungan. Limbah air buah kelapa dapat dimetabolisme oleh bakteri anggota Marga Gluconacetobacter menghasilkan selulosa bakterial sebagai alternatif bagi selulosa tanaman. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh peningkatan konsentrasi sukrosa dan urea pada produktivitas selulosa bakterial dalam medium air buah kelapa. Starter suspensi setiap biakan mikrobia sebanyak 10% dengan densitas 2,2 x 10 7 sel/mL diinokulasikan ke medium air buah kelapa 150 mL dengan variasi konsentrasi sukrosa (0,0; 2,5; 5,0; 7,5; dan 10,0%) dan urea (0,0; 0,2; 0,5; 0,7; dan 1,0%) yang dibiakkan secara statis selama 14 hari pada suhu ruang (25 o C). Isolat bakteri AK3 memiliki similaritas fenotip 87,14% dengan G. xylinus BTCC B-796 dengan potensi produksi selulosa lebih rendah dibandingkan yang diproduksi oleh G. xylinus BTCC B-796 dan starter nata de coco. Variasi konsentrasi sukrosa dan urea tidak perpengaruh pada produksi selulosa oleh G. xylinus BTCC B-796 tetapi berpengaruh nyata pada produksi selulosa oleh isolat AK3 dan starter komersial nata de coco.Downloads
Published
01-06-2012
How to Cite
Suharjono , S., Ardyati , T. ., Zubaidah , E. ., Munawaroh , M. ., & Pradani P, C. . (2012). Produksi Selulosa Bakterial dari Air Buah Kelapa Dalam Berbagai Konsentrasi Sukrosa dan Urea . Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 17(2). https://doi.org/10.24002/biota.v17i2.137
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati right of first publication. Licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, and as long as Author is not used for commercial purposes.