Penggunaan Serai Wangi (Andropogon nardus L.) sebagai Insektisida Nabati pada Tegakan Tusam (Pinus merkusii Jung Et De Vriese)

Authors

  • Fransina Latumahina

DOI:

https://doi.org/10.24002/biota.v17i3.146

Abstract

Serangan Rayap tanah mampu menganggu pertumbuhan tegakan Tusam (Pinus merkusii Jung Et De Vriese) yang dapat mempengaruhi fungsi dan peran kawasan hutan. Untuk meminimalisir kerugian yang disebabkan oleh hama Rayap Tanah (Mactotermes gilvus Hagen) maka tindakan pencegahan maupun pengendalian harus dilakukan secara efektif dan efisien. Penggunaan insektisida nabati dari tanaman Sereh Wangi (Cymbopogon nardus L) mampu menurunkan populasi hama hingga 90%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui intensitas kerusakan dan luas serangan Rayap Tanah pada tegakan Tusam dan aplikasi ekstrak Serai wangi terhadap mortalitas rayap tanah yang menyerang tanaman Tusam (Pinus merkusii Jung Et De Vriese) dalam kawasan Hutan Lindung Gunung Nona Ambon. Penelitian lapangan dilakukan pada 4 blok pengamatan dengan 100 pohon. Hasil penelitian menemukan bahwa intensitas serangan pada 4 blok pengamatan berkisar dari 25,35% hingga 54,18%. Aplikasi insektisida Serai Wangi pada rayap tanah di lapangan dan di laboratorium menunjukan hasil yang sama yakni mortalitas tertinggi terjadi pada minggu ke-2 dengan konsentrasi sebesar 5%.

Kata kunci: Serai wangi, rayap tanah, insektisida nabati, hutan lindung

Downloads

Published

04-10-2013

How to Cite

Latumahina, F. (2013). Penggunaan Serai Wangi (Andropogon nardus L.) sebagai Insektisida Nabati pada Tegakan Tusam (Pinus merkusii Jung Et De Vriese). Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 17(3). https://doi.org/10.24002/biota.v17i3.146