Purifikasi Lipase Aspergillus niger M1407 Indigenus Menggunakan Kromatografi Pertukaran Ion

Authors

  • Mellissa Erlyn Stephanie Ledo
  • Hartini Realista Lidya Solle Merpiseldin Nitsae

DOI:

https://doi.org/10.24002/biota.v2i3.1883

Keywords:

Lipase A. niger M1407, Purifikasi lipase, Kesambi (Schleichera oleosa), Nusa Tenggara Timur.

Abstract

Lipase digunakan sebagai biokatalis dalam proses sintesis biodiesel. Salah satu tumbuhan yang memiliki potensi biokatalis telah diidentifikasi dan dibudidayakan yaitu pohon kesambi (Schleichera oleosa) yang populasinya cukup tinggi di Nusa Tenggara Timur dan belum dimanfaatkan secara optimal. Biji kesambi (Schleichera seeds) diketahui memiliki kandungan asam lemak yang cukup tinggi seperti asam miristat, asam palmitat, asam stearate, asam arakidat, asam oleat dan asam linoleat. Isolat Aspergillus niger M1407 adalah isolat fungi lipolitik indigenus yang diisolasi dari biji kesambi. Penelitan ini bertujuan mendapatkan lipase A. niger M1407 yang murni melalui proses purifikasi menggunakan kromatografi pertukaran ion dan mendapatkan profil pH lipase A. niger M1407. Tahapan penelitian ini adalah 1) Tahap produksi lipase melalui Solid State Fermentation menggunakan medium tepung biji kesambi; 2) Tahap purifikasi lipase menggunakan cation exchange ; 3) Tahap uji profil pH Lipase A. niger M1407; dan 4) Uji aktivitas lipase parsial purifikasi. Hasilnya menunjukkan aktivitas ekstrak kasar lipase A. niger M1407 memiliki pH optimal pada pH= 8 dengan aktivitas sebesar 118,52 U/mL pada suhu kamar. Aktivitas lipase A. niger M1407 yang telah mengalami purifikasi menggunakan metode kromatografi pertukaran kation (cation exchange chromatography) adalah 71,11 U/mL. Dengan demikian, optimasi purifikasi lipase A. niger M1407 dan karakterisasinya perlu dilakukan dalam upaya pengembangan produksi biodiesel dengan pemanfaatan biji kesambi.

Downloads

Published

31-12-2018

How to Cite

Stephanie Ledo, M. E., & Merpiseldin Nitsae, H. R. L. S. (2018). Purifikasi Lipase Aspergillus niger M1407 Indigenus Menggunakan Kromatografi Pertukaran Ion. Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 2(3), 82–88. https://doi.org/10.24002/biota.v2i3.1883

Issue

Section

Articles