Kualitas Pupuk Cair Organik dengan Kombinasi Limbah Ampas Jamu dan Limbah Ikan

Authors

  • Jumirah A. Wibowo Nugroho Jati,L. Indah Murwani Yulianti

DOI:

https://doi.org/10.24002/biota.v3i2.1893

Keywords:

Pupuk cair organik, limbah ikan dan ampas jamu, fermentasi, bakteri pupuk

Abstract

Pupuk cair organik merupakan salah satu jenis pupuk organik berbentuk cair yang berfungsi sebagai sumber nutrisi bagi tanaman. Pupuk cair organik dibuat dari bahan organik limbah rumah tangga. Bahan organik yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah ampas jamu dan limbah ikan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar kadar unsur hara karbon (C), nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), kalsium (Ca), besi (Fe), dan magnesium (Mg) yang dibandingkan dengan standar SNI-19-7030-2004 dan Permentan/SR.140/10/2011, serta karakterisasi bakteri yang ada dalam pupuk cair organik. Pembuatan pupuk cair organik dalam penelitian ini menggunakan metode fermentasi secara anaerob selama 28 hari dengan lima perlakuan yaitu 100% limbah ampas jamu; 100% limbah ikan; dan perbandingan limbah ampas jamu dan limbah ikan sebesar 50%:50%; 25%:75% dan 75%;25%. Hasil pengukuran kadar unsur C sebesar 2,3474-4,8397%, unsur N sebesar 0,047-0,3537%, unsur P sebesar 0,0343-0,2433%, unsur K sebesar 0,1867-0,2433%, unsur Ca sebesar 0,0204-0,0777%, kadar Fe sebesar 0,0019-0,0003%, dan kadar Mg sebesar 0,0129-0,02008%. Isolat bakteri yang ditemukan dalam pupuk cair organik yaitu isolat bakteri yang memiliki karakter menyerupai bakteri dari genus Lactobacillus sp., Psudomonas sp., Bacillus sp., Zymomonas sp., Staphylococcus sp., Actinobacillus sp., Cellulomonas sp., dan Acetobacter sp

Downloads

Published

31-12-2018

How to Cite

A. Wibowo Nugroho Jati,L. Indah Murwani Yulianti, J. (2018). Kualitas Pupuk Cair Organik dengan Kombinasi Limbah Ampas Jamu dan Limbah Ikan. Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 3(2), 53–61. https://doi.org/10.24002/biota.v3i2.1893

Issue

Section

Articles