Respon Ketahanan Tanaman Caisim (Brassica Juncea L.) terhadap Intensitas Serangan Hama dan Penyakit setelah Pemberian Pupuk Kandang Kambing dan Pupuk Hayati Provibio®

Authors

  • Victor Bintang Panunggul Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Perwira Purbalingga
  • Rosi Widarawati Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
  • Suwali Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Perwira Purbalingga
  • Ayu Sitanini Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Perwira Purbalingga
  • Tiara Kartika Sari Fakultas Komunikasi dan Sosial Politik, Universitas Sains Al’Quran

DOI:

https://doi.org/10.24002/biota.v7i2.5408

Keywords:

caisim (Brassica juncea L.), hama, penyakit, pupuk kandang, pupuk hayati

Abstract

Caisim (Brassica juncea L.) merupakan sayuran yang hasil produk berupa daun segar. Kerusakan tanaman caisim dapat menurunkan nilai jual. Hama belalang (Oxya spp.), ulat pemakan daun, penyakit bercak daun pada (Brassica juncea L.) merupakan hama yang merusak daun tanaman caisim. Penelitian bertujuan mempelajari respon ketahanan pada caisim serangan hama dan penyakit setelah pemberian pupuk kandang dan pupuk hayati Provibio. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah pupuk kambing (P0 = 0 ton/ha (kontrol), P1 = 5 ton-1 per polibag, P2 = 15 ton-1 per polibag) dan faktor kedua adalah pupuk hayati (D0 = 0 mL/polibag (kontrol), D1 = 5 mL/polibag, dan D2 = 10 mL/polibag). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang kambing tidak menunjukkan peningkatan ketahanan yang nyata terhadap intensitas serangan belalang, ulat pemakan daun dan penyakit bercak daun tanaman caisim. Aplikasi pupuk hayati Provibio belum mampu menurunkan hama belalang secara optimal dengan dosis 5 mL, serta belum mampu memberikan ketahanan terhadap ulat daun dan penyakit bercak daun tanaman caisim.

References

Afandi, F.N., Siswanto, B., & Nuraini, Y.(2015). Pengaruh pemberian berbagai jenis bahan organik terhadap sifat kimia tanah pada pertumbuhan dan produksi tanaman ubi jalar di Entisol Ngrangkah Pawon, Kediri Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan 2(2): 237-244.

Akhsan, N. & Palupi, P.J. (2015). Pengaruh waktu terhadap intensitas penyakit blast dan keberadaan spora Pyricularia grisea (Cooke) Sacc. pada lahan padi sawah (Oryzae sativa) di Kecamatan Samarinda Utara. ZIRAA’AH 40(2):114-122.

Asosiasi Bank Benih dan Teknologi Tani Indonesia. (2020). Pupuk Hayati Inovasi IPB dan Karya Petani Indonesia. https://ab2ti.org/provibio/.

Azizoglu, U. (2019). Baccillus thuringiensis as a biofertilizer and biostimulator: a mini-review of the little-known plant growth-promoting properties of Bt. Curr Microbiol 76(11): 1379-1385.

Beenish, O., Ahmad, L., Hussain, A, & Lal, E.P. (2018). Organic manure & biofertlizers: effect on the growth and yield of indian mustard (Brassica juncea L.) Varieties. Current Journal of Applied Science and Technology 30(4): 1-7.

Chandrasekara, A., & Kumar, T. J. (2016). Roots and tuber crops as functional foods : a review on phytochemical constituents and their potential health benefits. International Journal of Food Science 2016: 1-5.

Chadar, L. K., Singh, R. P., Singh, R. K., Yadav, R. R., Mishra, M. K., Pratap, N., & Vishnoi, R. K. (2016). Studies on alternaria blight of rapeseed-mustard (Brassica juncea L.) caused by Alternaria brassicae (Berk.) Sacc. and its integrated management. Plant Archives 16(2): 897-901.

Dasgupta, B., P.K. Ghosh. & B.N. Chatterjee. (1991). Effect of different dates and levels of nitrogen fertilizers on Alternaria blight disease and productivity of Indian mustard (Brassica juncea L.) Czern and Coss. Environment and Ecology 9(l): 118-123.

Delfim J., & Dijoo Z.K. (2021). Bacillus thuringiensis as a biofertilizer and plant growth promoter. Microbiota and Biofertilizers 2: 251-265.

Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan. (2007). Pedoman Pengantar dan Pelaporan Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura. Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan. Jakarta.

Direktorat Jenderal Hortikultura. (2020). Produksi dan Impor Sayuran di Indonesia.

Gauri, S,S., Mandal S.M., & Pati, B.R. (2012). Impact of Azotobacter xopolysaccharides on sustainable agriculture. Appl Microbiol Biotechnol 95(2): 331-8.

Gu, S. H, Zhou, J. J., Gao, S., Wang, D. H., Li, X. C., Guo, Y. Y., & Zhang, Y. J. (2015). Identification and comparative expression analysis of odorant binding protein genes in the tobacco cutworm Spodoptera litura. Nature Publishing Group 5(13800): 1–17.

Hanafiah, K. A. (2010). Rancangan Percobaan. Universitas Sriwijaya. Palembang.

Hanifah, F., & Kusumah,Y.N. (2020).Serangan hama belalang (Oxya spp.) pada tanaman talas (Colocasia esculenta L.) di Kelurahan Situ Gede Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat 2(5): 717‒722.

Hendrawati, I. G.A., Sudana, I.M. & Wirya, G.N.A.S. (2015). Aplikasi Campuran Biourin dengan Agen Pengendali Hayati untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman Sawi Hijau (Brassica rapa Var. Parachinensis L.) J. Agric. Sci. and Biotechnol, 4(1): 37-53.

Hou, W., Staehelin, C., Esmail, M., Elzaki, A., Hafeez, M., Luo, Y., & Wang, R. (2021). Functional analysis of CYP6AE68, a cytochrome P450 gene associated with indoxacarb resistance in Spodoptera litura (Lepidoptera :Noctuidae). Pesticide Biochemistry and Physiology 178 (104946).

Khairunnisa, Y.A., Sholahuddin., & Sulistyo, A.(2019). Efektivitas limbah debu tembakau sebagai insektisida nabati terhadap ulat grayak. Agrosains : Jurnal Penelitian Agronomi 21(2): 34-38.

Kumar D., Maurya N., Bharati Y.K., Kumar A., Kumar K., Srivasta K., Chand G., Kushwaha C., Signh S.K., Mishra R.K., & Kumar A. (2013). Alternaria blight of oilseed Brassicas: A comprehensive review,Afr. J. Microbiol. Res 8(30): 2816-2829.

Latif, F., Elfarisna., & Sudirman. (2017). Efektifitas pengurangan pupuk npk dengan pemberian pupuk hayati provibio® terhadap budidaya tanaman kedelai edamame. Jurnal Agrosains dan Teknologi 2(2): 105-120.

Lawenga, F.F., Hasanah, U., & Widjajanto, D. (2015). Pengaruh pemberian pupuk organik terhadap sifat fisika tanah dan hasil tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) di Desa Bulupountu Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi. Agrotekbis 3(5): 564-570.

Mali, G.V. & Bodhankar, M.G. (2009). Antifungal and phytohormone production potential of Azotobacter chroococcum isolates from groundnut (Arachis hypogea L) rhizosphere. Asian J. Exp. Sci. 23 : 293-297.

Maulina D., Sumitro S.B., Amin M., & Lestari S.R. (2019).Lectin protein activity of spodoptera litura after exposured by potential biopesticide from Mirabilis jalapa. International Journal of Applied Biology, 3(1): 62-69.

Mulyaningsih, E.S., Indrayani,S., & Anggraheni, Y.G.D. (2016). Transfer Gen Cry melalui Persilangan untuk Meningkatkan Ketahanan Terhadap Hama Penggerek Batang pada Varietas IR 64 dan Situ Patenggang. Lembaga Ilmu dan Pengetahuan Indonesia. Bogor.

Mago, O.T., Nirmala, M.A.Y., Kuki, A.D., Bunga, Y.N., & Misa, A. (2020). pengaruh jenis limbah organik dan waktu retensi terhadap produksi biogas dari kotoran sapi. Biota: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati 5(3): 155-162.

Onofri, A., & Pannacci, E. (2014). Spreadsheet tools for biometry classes in crop science programmes. Communications in Biometry and Crop Science 9(2): 43-53.

Panunggul V.B. (2021). Effect of manure organic fertilizer and provibio biofertilizer on growth and yield mustard (Brassica juncea L). Jurnal Agroqua 19(2): 375-382.

Pardo-Lopez, L., Soberon, M., & Bravo, A. (2012). Bacillus thuringiensis insecticidal three-domain cry toxins: mode of action, insect resistance and consequences for crop protection. FEMS Microbiol 37: 3–22.

Peters, D., Wheatley, C., Heriyanto., & Antarlina, S.S. (2003). Participatory Process Improvement For Small Scale Sweet Potato Flour Production in East Java, Indonesia. http://www.eseap.cipotato.org/MFESEAP/FlLibrary/KNGTRIAL. pdf.

Pratap, P., Meena, P. D., Singh, B. K., Meena, S. S., Sharma, P., Majumdar, R., & Singh, D., (2016). Development and evaluation of alternaria blight tolerant lines in indian mustard (Brassica juncea). Journal of Oilseed Brassica 1(2): 141-148.

Purwani., Indah, K., Wijayawati, L., Nurhatika, S., Sa’ Diyah, N. A., & Arifiyanto, A. (2014). Bintaro (Cerbera odollam) leaf extract as a potential biological pest control toward Spodopteralitura f Mortality. J. Appl. Environ. Biol. Sci 4(4): 18-23.

Purbajanti E. D., & Setyowati, S. (2020). Organic fertilizer improve the growth, physiological characters and yield of pak choy. Agrosains : Jurnal Penelitian Agronomi 22(2): 83-87.

Purwanti, K. I., Nurhatika, S., Ermavitalini, S. N., Saputro, T. B., & Budiarti, D. S. (2017). Reducing the level of leaves damage of (Brassica rapa) caused by armyworm (Spodoptera litura F.) through liquid bioinsecticide formulation of bintaro (Cerbera odollam) leaves extract. AIP Conference Proceedings 1854(20029):1-9.

Rahhutami, R., Handini, A. S., & Astutik, D. (2021). Respons pertumbuhan pakcoy terhadap asam humat dan Trichoderma dalam media tanam pelepah kelapa sawit. Jurnal Kultivasi 20(2): 97-104.

Rachmawati, D., & Korlina, E. (2016). Kajian penggunaan pupuk hayati untuk mengendalikan penyakit akar gada (Plasmodiophora brassicae) pada tanaman sawi daging. Agrovigor 9(1): 67-72.

Rizali, A., Saputra, R.A., & Alfian, M. (2021). Pest control technology for Plutella xylostella L. on green mustard (Brassica juncea L.) using Bacillus thuringiensis in tukungan soil. Trop. Wetland J. 7(2): 52-60.

Sangadji, Z. (2018). Kajian sistem budidaya tanaman sawi (Brassica juncea L) di petani Kelurahan Malawele Distrik Aimas Kabupaten Sorong. Median: Jurnal Ilmu-Ilmu Eksakta 9(1): 16-24.

Silalahi, A. S. H., Supriyatdi, D., & Sudirman, A. (2021). Respons ulat grayak (spodoptera litura) terhadap lama perendaman tembakau rajang (Nicotiana tabacum L.) sebagai insektisida nabati. Agrosains : Jurnal Penelitian Agronomi 23(2): 84-88.

Singh, R. (2019). Microbial Biotechnology: A Promising Implement for Sustainable Agriculture. pp. 107-114.

Sinha, R,. Singh, B., Rai, P. K., Kumar, A., Jamwal, S., & Sinha, B. K. (2018). Soil fertility management and its impact on mustard aphid, Lipaphis erysimi (Kaltenbach) (Hemiptera: Aphididae). Cogent Food & Agriculture 4: 1-12.

Sunarsih, F., Pujiastuti, Y., Mulawarman., Nurhayati., & Panadi, A. (2020). Diversity of soil inhabiting arthropods in intercropping of chili and chinese mustard green applied with Bacillus thuringiensis based bio-insecticides and synthetic insecticides treatment. Sriwijaya Journal of Environment 5(2): 76-81.

Suwarno., Maridi, & Sari, D.P. (2015). Uji Toksisitas Isolat Kristal Protein Bacillus thuringensis (Bt) sebagai Agen Pengendali Hama Terpadu Wereng Hijau (Nepotettix virescens) Vektor Penyakit Tungro sebagai Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional. Bioedukasi. 8 (1) :16-19.

Vimala, P., Mohamad Roff, M.N, Sokhri, O.A., & Lim, A.H. (2010). Effect of organic fertilizer on the yield and nutrient content of leaf-mustard (Brassica juncea) organically grown under shelter. J. Trop. Agric. and Fd. Sc. 38(2): 1-8.

Wahyudin, A., Wicaksono, F.Y., & Maolana, I. (2018). Pengaruh dosis pupuk hayati dan pupuk N,P,K terhadap komponen hasil dan hasil jagung (Zea mays L.) di dataran medium Jatinangor. Jurnal Kultivasi 17(2): 633-638.

World Health Organization. (2009). WHO vaccine-preventable diseases: monitoring system 2009 global summary. www.who.int/vaccines-documents/.

Yu, Y., Zeng, L., Huang, L., Yan, Z., Sun, K., Zhu, T., & Zhu, A. (2016). First report of black leaf spot caused by Alternaria alternation ramie in China. Journal of Phytopathology 164(5): 358-361.

Downloads

Published

30-06-2022

How to Cite

Panunggul, V. B., Widarawati, R. ., Suwali, Sitanini, A., & Sari, T. K. (2022). Respon Ketahanan Tanaman Caisim (Brassica Juncea L.) terhadap Intensitas Serangan Hama dan Penyakit setelah Pemberian Pupuk Kandang Kambing dan Pupuk Hayati Provibio®. Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 7(2), 133–141. https://doi.org/10.24002/biota.v7i2.5408

Issue

Section

Articles