Uji Potensi Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) Sebagai Anthelmintik Terhadap Ascaridia galli pada Ayam Petelur (Gallus domesticus)

Authors

  • Hanifa Fauzia Utami Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung
  • Emantis Rosa Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung
  • Gina Dania Pratami Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung
  • Hendri Busman Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.24002/biota.v8i3.6475

Keywords:

Anthelmintik, Ascaridia galli, Daun kelor (Moringa oleifera), Gallus domesticus, Potensi

Abstract

Dalam menjalankan usaha peternakan unggas, para peternak tak lepas dari hambatan dan masalah yang harus dihadapi, salah satunya adalah penyakit yang menyerang unggas. Ascaridia galli merupakan nematoda parasitik yang sering ditemukan pada unggas. Penanggulangan cacing oleh peternak dapat dilakukan dengan pemberian anthelmintik dari bahan-bahan kimiawi atau anthelmintik sintetik. Namun, penggunaan anthelmintik sintetik dalam jangka panjang dapat mengakibatkan resistensi terhadap cacing dan meninggalkan residu pada daging serta telur. Oleh karena itu, disarankan menggunakan bahan alami. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui potensi tepung daun kelor dan efektivitasnya sebagai anthelmintik terhadap A. galli. Perlakuan pemberian tepung daun kelor dilakukan dengan cara dicampurkan pada pakan dengan 4 dosis berbeda selama 14 hari. Data jumlah telur cacing dalam Egg Per Gram (EPG) kemudian dianalisis secara statistik menggunakan uji ANOVA dan didapatkan perbedaan yang signifikan, maka selanjutnya dilakukan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung daun kelor berpotensi sebagai anthelmintik terhadap cacing A. galli karena mampu mereduksi nilai EPG sebelum perlakuan. Dosis efektif pemberian tepung daun kelor yakni terdapat pada dosis 20% dari 120 kg pakan namun belum mampu mencapai standar efektivitas (≥ 95 %).  

References

Achakzai, A. K. K., Achakzai, P., Masood, A., Kayani, S. A. & Tareen, R. B. (2009). Response of plant parts and age on the distribution of secondary metabolites on plants found in quetta. Pakistan Journal of Botany 41(5): 2129–2135.

Ariffah, N. (2017). Uji Efek Antelmintik Ekstrak Etanol Umbi Wortel (Daucus carota L.) terhadap Ascardia Sp Secara In Vitro [Bachelor’s thesis]. Universitas Al-Ghifari.

Asih, A. (2014). Antihelmintik Infusa Daun Andong (Cordyline fruticosa) terhadap Ascaridia galli secara In Vitro [Bachelor’s thesis]. Universitas Atmajaya.

Colville, J. (1991). Diagnostic Parasitology For Veterinary Technicians. American Veterinary Publications Inc 5782. California.

Daryanto. (2011). Manajemen Pemasaran. Sarana Tutorial Nurani Sejahtera. Bandung.

De Graef, J., Claerebout. E., & Geldhof. P. (2013). Anthelmintic resistance of gastrointestinal nematodes cattle. Vlaams Diergeneeskd. Tijdschr.

Intannia, D., Amelia, R., Handayani, L. & Santoso, H. B. (2015). Pengaruh pemberian ekstrak etanol dan ekstrak n -heksan daun ketepeng cina (Cassia Alata . L ) terhadap waktu kematian cacing pita ayam (Raillietina Sp.) secara in vitro. Jurnal Pharmascience 2(2): 24–30.

Laili, N., Nofianti, T., & Sari, F. I. (2016). Uji antifertilitas ekstrak etanol daun srikaya (Annona squamosa L.) terhadap mencit putih betina bunting galur Swiss Webster. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada 13(1): 51-55.

Mahalingam, H.A.P. (2017). Uji Efektivitas Antihemintik dari Ekstrak Etanol Bawang Dayak dan Daun Inai Di Sumatera Utara dengan Tubifex Assay [Bachelor’s thesis]. Universitas Sumatra Utara.

Masfria, M., Lubis, S. A., & Lenny, L. (2018). Uji aktivitas antelmintik ekstrak etanol daun ekor naga (Rhaphidophora pinnata (L.) Schott) secara in vitro. Talenta Conference Series: Tropical Medicine (TM) 1(3): 090–094.

Mubarokah, W. W., Daryatmo, J., Widiarso, B. P. & Sambodo, P. (2019). Morfologi telur dan larva 2 Ascaridia galli pada ayam kampung. Jurnal Ilmu Peternakan Dan Veteriner Tropis (Journal of Tropical Animal and Veterinary Science) 9(2): 50.

Nindiftira, R. A. (2016). Uji Daya Anthelmintik Infusa Daun Kelor (Moringa oleifera) Terhadap Ascaridia galli Secara in Vitro (Studi Eksperimental In-Vitro Pemberian Infusa Daun Kelor Terhadap Ascaridia galli) [Bachelor’s thesis]. Universitas Islam Sultan Agung.

Prastowo, J., & Ariyadi, B. (2015). Pengaruh infeksi cacing Ascaridia galli terhadap gambaran darah dan elektrolit ayam kampung (Gallus domesticus). Jurnal Medika Veterinaria 9(1): 12–17.

Pratama, R.A. (2021). Potensi Anthelmintik Mangga Arumanis (Mangifera indica L). Jurnal Medika Hutama 2(2): 497-501.

Sally, S.M., Ewansiha, J.U., Anna, H.L. & Ajunwa, M.O. (2014). Harvesting time and temperature relationship with antimikrobial activity of Moringa oleifera Lam (dum stick). Peak Journal of Medicine Plant Research 2(3): 33-37.

Suharti, S., Wiryawan, K. G., Tiuria, R., Ridwan, Y., Fitriana, S., & Sumarni, N. (2010). Effectiveness of Jatropha curcass linn leaves as an anthelmintic for Ascaridia galli and its effect on native chicken performance. Media Peternakan 33(2): 108-114.

Thienpont D, F., Rochette, O.F.J. & Vanparijs. (2003). Diagnosing Helminthiasis by Coprological Examination. Jansenn Reseach Foundation. Belgium.

Tiara, M. (2017). Identifikasi Pencemaran Parasit Pada Cabai Rawit (Capsicum frutescens) Dan Sawi Hijau (Brassica juncea L) di Empat Pasar Induk Kota Malang [Bachelor’s thesis]. Universitas Brawijaya.

Tiwow, D., Bodhi, W., & Kojong, N. S. (2013). Uji Efek Antelmintik Ekstrak Etanol Biji Pinang (Areca Catechu) Terhadap Cacing Ascaris Lumbricoides Dan Ascaridia Galli Secara in Vitro. Pharmacon 2(2): 76–81.

Wardani, Erna Agustya. (2022). Pengaruh Papain terhadap Infeksi Cacing Ascaridia galli Pada Ayam Petelur [Bachelor's thesis]. Universitas Gadjah Mada.

Zainuddin, N. M., & Hajriani, S. (2021). Pembuatan Bubuk Kering dari Daun Kelor (Moringa oleifera) dengan Perbedaan Suhu dan Lama Pengeringan untuk Tambahan Makanan Fungsional. Jurnal Agritechno 14(2): 116-121.

Downloads

Published

10-10-2023

How to Cite

Utami, H. F., Rosa, E., Pratami, G. D., & Busman, H. . (2023). Uji Potensi Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) Sebagai Anthelmintik Terhadap Ascaridia galli pada Ayam Petelur (Gallus domesticus) . Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 8(3), 168–174. https://doi.org/10.24002/biota.v8i3.6475

Issue

Section

Articles