Digitalisasi Peta Administrasi Padukuhan Jambu dengan Teknologi GIS
DOI:
https://doi.org/10.24002/jai.v5i4.11224Keywords:
Peta administrasi, Padukuhan Jambu, Pengelolaan wilayahAbstract
Artikel ini membahas proses pembuatan peta administrasi Padukuhan Jambu, Desa Hargosari, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, yang bertujuan memperbarui peta terakhir yang dibuat pada tahun 1997. Dengan memanfaatkan teknologi Sistem Informasi Geografis (GIS), peta ini menyajikan data yang lebih akurat terkait batas administratif, pembagian RT, tata guna lahan, fasilitas umum, serta informasi demografi seperti nomor rumah dan nama kepala keluarga. Metode yang digunakan meliputi survei lapangan, wawancara dengan tokoh masyarakat, serta pengolahan data menggunakan perangkat lunak pemetaan. Peta yang dihasilkan diharapkan dapat mendukung perencanaan tata ruang, pengelolaan wilayah, serta mempermudah identifikasi dan pendataan rumah tangga. Sosialisasi hasil pemetaan menunjukkan respons positif dari masyarakat yang mengakui manfaat peta ini dalam menyediakan informasi yang lebih jelas dan terstruktur. Peta administrasi ini diharapkan menjadi alat yang bermanfaat bagi pemerintah, akademisi, dan masyarakat dalam meningkatkan efisiensi administrasi serta mendukung pembangunan yang lebih terarah.
References
[1] KEMENDAGRI, PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENETAPAN DAN PENEGASAN BATAS DESA. KEMENDAGRI, 2016.
[2] R. Faisal, C. Mutiawati, F. M. Suryani, S. M. Saleh, and L. C. Taufiq, “Pembuatan Peta Administrasi Gampong Luthu Lamweu,” Pesar. J. Pengabdi. Sains dan Rekayasa, vol. 02, no. 01, pp. 1–9, Feb. 2024, doi: 10.24815/PESARE.V2I1.37359.
[3] F. Husain et al., “Pengadaan Peta Administrasi Desa Patallassang,” Jurnal Pengabdian Masyarakat Hasanuddin, 2023. https://journal.unhas.ac.id/index.php/jpmh/article/view/30230 (accessed Mar. 19, 2025).
[4] E. Sutriyono, S. Nalendra, E. D. Hastuti, and ..., “Peran Open Street Map (OSM) Terhadap Peta Administrasi Desa Tekana, Kabupaten Oku Selatan,” … Nasional AVoER IX, 2017. https://www.researchgate.net/profile/Stevanus-Nalendra/publication/322619736_PERAN_OPEN_STREET_MAP_OSM_TERHADAP_PETA_ADMINISTRASI_DESA_TEKANA_KABUPATEN_OKU_SELATAN/links/5a632bbe0f7e9b6b8fd75f84/PERAN-OPEN-STREET-MAP-OSM-TERHADAP-PETA-ADMINISTRASI-DESA-TE (accessed Mar. 19, 2025).
[5] Hery Widijanto, H. Weildan, P. M. H. Tanjung, B. A. Saputra, and R. D. Pramudyo, “Pembuatan Peta Administrasi dan Peta Tata Guna Lahan Desa Genengan, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar,” J. Karya Pengabdi., vol. 6, p. 2, 2024, doi: 10.29303/jkp.v6i2.177.
[6] L. D. Rohmadiani, M. Shofwan, A. A. Sagung Alit Widyastuty, A. B. Tribhuwaneswari, S. N. Rukmana, and S. Suning, “Pembuatan Peta Administrasi Sebagai Pendukung Pembangunan Daerah Desa Bligo, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo,” J. Pengabdi. Masy., vol. 2, no. 2, pp. 155–160, Apr. 2022, doi: 10.31004/abdira.v2i2.113.
[7] Badan Informasi Geospasial, “Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial,” 3, 2016. [Online]. Available: https://peraturanpedia.id/peraturan-kepala-badan-informasi-geospasial-nomor-3-tahun-2016/.
[8] Nurwadjedi, “Kebijakan Satu Peta Dalam Mendukung Pembangunan Infrastruktur Nasional,” Bul. Tata Ruang dan Pertanah., pp. 149–169, 2016.
[9] P. Master Plan di Objek Wisata Watu Payung sebagai Bentuk Gerakan et al., “Perancangan Master Plan di Objek Wisata Watu Payung sebagai Bentuk Gerakan Desa Sadar Lingkungan dan Fasilitas Umum di Desa Girisuko,” J. Atma Inovasia, vol. 2, no. 3, pp. 287–293, May 2022, doi: 10.24002/JAI.V2I3.4517.
[10] S. Apriani, P. Lestari, F. Susanti, A. Kurniawan, and R. Ridha, “Penyusunan Peta Administrasi dan Fasilitas Berbasis Masyarakat di Desa Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur,” SINERGI J. Pengabdi., vol. 2, no. 1, Jan. 2020, doi: 10.31764/SJPU.V2I1.1715.
[11] H. Adeswastoto, M. Islah, and R. Saputra, “Penyusunan Peta Desa Dalam Rangka Pengembangan Desa di Desa Pulau Terap Kecamatan Kuok,” JES-TM Soc. Community Serv., vol. 1, no. 2, pp. 1–5, Aug. 2022.
[12] I. Permatasari, B. P. Hakim, R. A. Anugraha, and T. Sjafrizal, “Integrasi Geographic Information System dalam Pengelolaan Unit Struktur Kelurahan,” Int. J. Community Serv. Learn., vol. 8, no. 4, pp. 449–454, Nov. 2024, doi: 10.23887/IJCSL.V8I4.82876.
[13] P. Peta Administrasi Sebagai Pendukung Pembangunan Daerah Desa Bligo et al., “Pembuatan Peta Administrasi Sebagai Pendukung Pembangunan Daerah Desa Bligo, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo,” J. Pengabdi. Masy., vol. 2, no. 2, pp. 155–160, Apr. 2022, doi: 10.31004/ABDIRA.V2I2.113.
[14] P. Masyarakat, P. Penataan, P. Kumuh, D. Kampung, and P. Baru, “Pendampingan Masyarakat dalam Perencanaan Penataan Permukiman Kumuh di Kampung Pedak Baru, Bantul,” J. Atma Inovasia, vol. 3, no. 6, pp. 505–512, Nov. 2023, doi: 10.24002/JAI.V3I6.8139.
[15] N. R. Syamsiar, R. Munaja1, and A. G. Saputra, “Kegiatan Penyusunan Peta Administrasi Wilayah di Kelurahan Sirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene,” J. Pengabdi. Masy. Tek., vol. 7, no. Oktober, p. 1, 2024.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Billie Ariyanta Hartono, Amanda Vanessa Christiawan, Erick G. Nathanael Manullang, Evelyn Hotadi, Kristya Amalia Perwita, MAUREENA ULLY PASARIBU, Monica Yosephina Kawak, Nathanael Charles Roessli, Raja Juan Ewaldo Karmomjanan, Teodorus Bagas Pramudita, Didit Gunawan Prasetyo Jati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.








