Inovasi Pengembangan Komoditas Cabe Desa Sidomulyo

Authors

  • Fedelis Brian Putra Prakasa Prodi Informatika Universitas Atma Jaya Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.24002/jai.v3i1.5223

Keywords:

Cabai rawit, Bubuk cabai, Pertumbuhan ekonomi

Abstract

Cabai rawit (Capsicum frutescens) adalah buah dari tanaman genus Capsicum yang terkenal akan cita rasa pedasnya. Cabai rawit terkenal di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Cabai rawit dibudidakayan di berbagai daerah di Indonesia, terutama di Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil produksi cabai rawit Desa Sidomulyo pada tahun 2020 mencapai 448 kw, menjadikan cabai rawit sebagai salah satu komoditas pertanian terbesar di Desa Sidomulyo. Akan tetapi, harga cabai di Indonesia memiliki sifat yang fluktuatif, hal ini dapat menyebabkan kerugian bagi para produsen disaat harga cabai turun dan permintaan rendah, karena cabai memiliki risiko cepat rusak atau busuk. Dalam mengatasi permasalahan ini, masyarakat Desa Sidomulyo dapat   memproduksi olahan berbasis cabai. Salah satu olahan cabai rawit yang terkenal adalah bubuk cabai. Bubuk cabai dapat diolah dengan cara mengeringkan cabai rawit di bawah sinar matahari kemudian ditumbuk kasar. Bubuk kasar tersebut kemudian disangrai sebentar sebelum dihaluskan bersamaan dengan bawang putih yang telah digoreng hingga halus. Hasilnya kemudian disangrai selama 20 menit sambil menambah bumbu rempah. Setelah selesai, bubuk cabai siap untuk dikonsumsi. Sebotol bubuk cabai yang dikemas dengan menarik dapat memberikan peluang usaha baru dan diharapkan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari Desa Sidomulyo.

References

BPS, Kecamatan Bambang Lipuro Dalam Angka 2021. 2021.

Soetriono and A. Suwandari, Pengantar Ilmu Pertanian Agraris Agribisnis Industri, 1st ed. Malang: Intimedia, 2016.

H. Sjahruddin, “Praktik Motivasi Kerja dan Konsekuensinya Pada Kinerja Aparatur Sipil Negara,” no. August, 2016.

M. A. Lelang, S. Ceunfin, and A. Lelang, “Karakterisasi Morfologi dan Komponen Hasil Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Asal Pulau Timor,” Savana Cendana, vol. 4, pp. 17–20, 2019, doi: 10.32938/sc.v4i01.588.

Indonesiabaik.id, “Kawasan Aneka Cabai Meredam Fluktuasi dan Inflasi Cabai,” 2021. .

R. Yacub and W. Mustajab, “ANALISIS PENGARUH PEMASARAN DIGITAL (DIGITAL MARKETING) TERHADAP BRAND AWARENESS PADA E-COMMERCE,” 2020. [Online]. Available: http://ejournal.upi.edu/index.php/manajerial/.

A. Wirapraja and N. T. Hariyanti, “Pengaruh Influencer Marketing Sebagai Strategi Pemasaran Digital Era Moderen (Sebuah Studi Literatur),” vol. 15, no. 1, pp. 133–146, 2018.

Ananda and Rafida, Pengantar Kewirausahaan, 1st ed. Medan: Perdana Mulya Sarana, 2016.

R. Saragih, “Membangun Usaha Kreatif,Inovatif dan Bermanfaat Melalui Penerapan kewirausahaan,” J. Kewirausahaan, vol. 3, pp. 26–34, 2017.

T. Pradiani, “Pengaruh Sistem Pemasaran Digital Marketing Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Hasil Industri Rumahan,” J. Ilmu Bisnis dan Ekon. Asia, vol. 11, no. 2, pp. 46–53, 2018.

F. Kusuma and M. S. Sugandi, “Strategi Pemanfaatan Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran Digital Yang Dilakukan Oleh Dino Donuts,” J. Manaj. Komun., vol. 3, no. 1, p. 18, 2019, doi: doi: 10.24198/jmk.v3i1.12963.

Downloads

Published

2023-01-30

Issue

Section

Articles