Pelatihan dan Pendampingan Prapanen, Panen dan Pascapanen kepada Petani Jahe Area Paroki Boro, Kabupaten Kulon Progo

Authors

  • sendy junedi Universitas Atma Jaya Yogyakarta
  • Ines Septi Arsiningtyas
  • P Kianto Atmodjo
  • Exsyupransia Mursyanti
  • Boy Rahardjo Sidharta
  • Stefani Santi Widhiastuti

DOI:

https://doi.org/10.24002/jai.v3i5.7594

Abstract

Paroki Santa Theresia Lisieux (STL) Boro terletak pada area pengembangan pariwisata sehingga berpotensi menjadi desa wisata dengan amenitas khas berupa jahe emprit. Produksi jahe pada area ini memiliki keterbatasan kuantitas, kontinuitas, dan kualitas karena minimnya pengetahuan dan ketrampilan petani dalam penanaman dan pemeliharaan tanaman serta pengolahan rimpang jahe menjadi produk jadi. Fakultas Teknobiologi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta memberikan pelatihan dan pendampingan untuk memperbaiki pengetahuan dan ketrampilan petani jahe di area Paroki STL Boro. Pelatihan dan pendampingan dibagi menjadi tujuh kali pertemuan yang terdiri dari sosialisasi dan evaluasi pengetahuan dalam bentuk kuesioner, dilanjutkan dengan pelatihan tentang prapanen, panen, pascapanen primer dan sekunder, serta yang terakhir adalah evaluasi berupa diskusi dan kuesioner. Topik pertemuan pascapanen sekunder terdiri dari pembuatan produk kesehatan (serbuk jahe instan) dan produk kosmetik (lulur jahe). Hasil analisis data kuesioner secara semikuantitatif menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan petani sebesar 75% antara sebelum dan sesudah pelatihan. Dengan adanya pelatihan, petani di Paroki STL Boro mampu menghasilkan produk jahe instan yang telah dipasarkan secara terbatas.

References

Dewan Paroki Santa Theresia Lisieux Boro. 2021. Profil Paroki Santa Theresia Lisieux Boro. Yogyakarta.

Wardani, B.R. 2020. Peranan Karya Misi Romo Johannes Babtist Prennthaler, S.J. bagi Karya Katekese di Lingkungan Santo Thomas Rasul, Wilayah Santa Lucia, Kalirejo, Raoki Santa Theresia Lisieux, Boro, Banjarasri, Kalbawang, Kulon Progo, Yogyakarta. Unpublished Thesis. Universitas Sanata Dharma.

Adiakurnia, M.I. 2017. Persiapan Pariwisata Kulon Progo Menyambut Bandara Internasional Baru. Kompas. https://amp.kompas.com/travel/read/2017/08/26/190100827/nan

D. Sari and A. Nasuha, “Kandungan Zat Gizi, Fitokimia, dan Aktivitas Farmakologis pada Jahe (Zingiber officinale Rosc.),” J. Biol. Sci., vol. 1, no. 2, p. p 11-18, 2021.

A. Syarifah, H. Hariyanti, and N. I. Inayati, “Pelatihan Pengolahan Granul Instan Jahe Emprit dan Kapulaga Bagi Tim PKK Desa Kaliputih Kabupaten Banyumas,” J. Ilm. Pangabdhi, vol. 6, no. 2, pp. 128–132, 2020, doi: 10.21107/pangabdhi.v6i2.7620.

Sinta Isdriani. 2012. Analisis Nilai Tambah Jahe Merah Instan Pada Industri Rumah Tangga Enam Putri. Program Studi Agribisnis Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah. Jakarta.

I. Y. Wiendarlina and R. Sukaesih, “Perbandingan Aktivitas Antioksidan Jahe Emprit,” J. Fitofarmaka Indones., vol. 6, no. 1, pp. 315–324, 2019.

I. W. Redi Aryanta, “Manfaat Jahe Untuk Kesehatan,” Widya Kesehat., vol. 1, no. 2, pp. 39–43, 2019, doi: 10.32795/widyakesehatan.v1i2.463.

I. Sumiyati, 2017. Analisis Kelayakan Usaha Minuman Instant Jahe Merah pada CV. Sumber Rezeki Herbal. Program Studi Agribisnis Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Aditya, A. Ali, and D. F. Ayu, “Minuman Fungsional Serbuk Instan Jahe ( Zingiber officinale R .) Dengan Penambahan Sari Umbi Bit ( Beta vulgaris L .) Sebagai Pewarna Alami [ Functional Drinks From Ginger Instant Powder ( Zingiber officinale R .) With Addition Of An Extract Of Beets Root,” Sagu, vol. 17, no. 2, pp. 9–17, 2018.

I. H. Nurrosyidah and Y. Ambari, “Studi Formulasi Lulur Mandi Ekstrak Teh Hitam (Camellia Sinensis) dan Jahe (Zingiber Officinale),” J. Ilm. Kesehat. Rustida, vol. 6, no. 1, pp. 634–642, 2019, doi: 10.55500/jikr.v6i1.73.

Downloads

Published

2023-09-29

Issue

Section

Articles