EXAMINING THE EFFECT OF BUSINESS ENVIRONMENT ON COMPETITIVE PRIORITY CHOICE: A STUdY OF MANUFACTURING FIRMS IN INdONESIA

Authors

  • Lina Anatan Faculty of Economics, Maranatha Christian University Bandung

DOI:

https://doi.org/10.24002/kinerja.v11i1.1379

Abstract

Peningkatan kompetisi global, perubahan pasar dan teknologi yang cepat, peningkatan kompleksitas dan ketidakpastian menciptakan lingkungan persaingan baru. Perubahan-perubahan tersebut menyebabkan perusahaan manufaktur secara hati-hati melakukan perubahan dari sistem industri yang berbasis efisiensi menjadi sistem industri baru yang keberhasi lannya tergantung pada tanggapan yang cepat terhadap permintaan konsumen akan produk yang berkual itas dan sesuai dengan kebutuhan. Untuk menanggapi kondisi tersebut dan untuk mencapai keunggulan kompetitif yang berkelanjutan dalam situasi persaingan bisnis saat ini, perusahaan manufaktur harus mengadopsi dan mengimplementasikan strategi manufaktur jika ingin tetap kompetitif. Dalam proses menyusun strategi manufaktur, pertimbangan l ingkungan berperan signifikan dalam menentukan strategi manufaktur. Penel itian ini di lakukan untuk menginvestigasi dampak dari l ingkungan bisnis pada pemilihan strategi manufaktur. Perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Biro Pusat Statistik (BPS) digunakan sebagai kerangka penentuan sampel dalam studi ini. Data dikumpulkan melalui i kuesioner yang dikirim melalui pos (ada 525 kuesioner) dan survei secara langsung ke 25 perusahaan. Total kuesioner dikirim ke 550 pimpinan (CEO) perusahaan manufaktur di Indonesia. Sebanyak 106 kuesioner dikirim kembal i dan memberikan tingkat respon sebesar 19,27%. Studi menghasi lkan temuan ada hubungan antara faktor lingkungan seperti biaya bisnis, ketersediaan tenaga kerja, persaingan tidak sehat, dan dinamisasi pasar dengan pemi l ihan strategi manufaktur yang mempertimbangan prioritas kompetisi. Strategi yang pal ing banyak diadopsi oleh perusahaan manufaktur Indonesia berdasarkan urutan dari yang tertinggi ke terendah adalah strategi biaya, strategi kual itas, strategi fleksibel, dan strategi pengiriman. Hubungan yang signifikan antara lingkungan bisnis dan strategi manufaktur mengimplementasikan fakta bahwa lingkungan bisnis dipertimbangan sebagai variabel dasar (precursor) yang berhubungan sebab akibat dengan pemilihan strategi manufaktur yang mempertimbangkan prioritas kompetisi.

Downloads

Published

2017-11-08

Issue

Section

Articles